Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2020

Sakit Tak Perlu Berdarah.

Halo, teman keluh kesahku. Bagaimana kabar kalian? Semoga kalian juga menanyakan kabr yang lain juga. Sebagai manusia, makhluk sosial, kita harus give and take. Bukan take saja yang dipraktekkan. Sama halnya dengan komunikasi, kalau lawan bicara bertanya usahakan kamu menjawab dan menanyakan balik. Kalau aku, masih belum bisa seperti itu. Kenapa? Aku tidak pintar mencari topik. Kadang aku terkesan kepada orang yang bisa lancar berbincang-bincang dengan orang yang baru. Berbicara tentang berbincang, tadi pagi setelah kuliah yang pertama selesai salah satu teman seangkatanku di organisasi LPM-SM menelepon. Aku kaget, karena jarang sekali seseorang meneleponku. Bahkan isi dari riwayat panggilan di WhatsApp-ku hanya dari ibu dan ayah.  Temanku ini menanyakan tentang tugas membaca buku yang lagi-lagi aku masih belum bisa melanjutkannya. Tidak hanya bertanya tugas, ia juga sesekali curhat kepadaku. Saat kami sibuk berbincang, tiba-tiba suara dia terputus-putus. Aku berusaha untuk bergerak me

Sakit Tapi Suka.

Halo, teman keluh kesahku. Bagaimana kabar kalian? Jika kalian sudah membaca catatan harianku pagi ini yang seharusnya aku kirim kemarin malam, maka kalian sadar mengapa aku mengerjakan ini pukul 21.40. Ya, aku tidak ingin lupa lagi, selagi masih ingat. Pagi ini, setelah aku mengunggah video tugasku di Instagram, aku melakukan hal yang jarang kulakukan sebelumnya. Dulu aku sering melakukan ini, bahkan mungkin setiap hari. Tapi semenjak SMA aku tidak lagi, karena apa? Yah, pokoknya begitu. Aku tidak ingin menjelaskannya lebih lanjut. Dance, itu dia. Sebenarnya aku melakukannya karena menurutku koreografi dari salah satu lagu yang aku dengarkan akhir-akhir ini bagus. Jadi aku ingin mencobanya. Lagunya berjudul "Pretty Savage" oleh BLACKPINK. Maaf, kalian pasti bosan dengan hal-hal yang berbau K-Pop, tapi memang begitu adanya.  Walaupun ini pertama kalinya aku menari untuk kurun waktu yang lama, badanku bergerak begitu saja. Bahkan aku sudah hafal bagian chorus yang pertama. Sel

Dasar Bodoh.

Halo, teman keluh kesahku. Bagaimana kabar kalian semua. Hari ini, tidak. Maksudku, ya. Ah, sial! Bagaimana bisa aku melupakan hal menulis catatan harianku? Bodoh. Padahal beberapa jam sebelumnya aku mengingatnya.  Pagi ini adalah pagi dimana hampir saja aku akan mengirim pesan permintaan maaf lagi kepada dosenku, karena mengirimkan tugas telat. Saat mata kuliah pertama lancar-lancar saja, yang ada aku malah mengantuk. Hah, siapa suruh tidak tidur semalaman?  Tapi begini, anehnya walaupun aku terbangun pukul 10 malam dan terjaga sampai pagi mengapa saat pagi itu tiba mataku tetap saja mengantuk. Padahal kan bahkan belum 12 jam? Entahlah, mungkin sudah settingan-nya. Setelah mata kuliah pertama aku tidur sebentar dan memasang alarm alami di otakku. Dan, tepat saja. Aku terbangun pukul 10.15, dimana 25 menit lagi tenggat waktu tugas dan aku belum apa-apa. Seperti ada sesuatu yang menyetrum tubuhku. Aku tidak ingin mengatakan "maaf" untuk kesekian kalinya. Terlalu banyak maaf ju

Serangan Pertama.

Halo, teman keluh kesahku. Sepertinya sebuah serangan dari Voldemort menggagalkan rencanaku. Setelah aku ceritakan kemarin bahwa aku akan melanjutkan menonton Harry Potter, tiba-tiba saja listrik padam. Bukan untuk 1 atau 2 jam. Tapi 6 jam, mungkin.  Pukul 00.12, dimana listrik meninggalkan jejaknya. Hah, padahal aku sedang bersemangat menonton film. Aku cabut earphone dari telingaku dan mulai menaruhnya di atas laptop. Kabar baiknya, sebelumnya aku sudah mengisi daya gawaiku, sampai penuh. Jadi tadi malam aku tidak bergelap-gelapan. Aku hidupkan flash yang membuat benda yang disinarinya terlihat dengan jelas. Saat itu panas, gerah, seperti sedang di dalam mobil yang ac-nya rusak lalu terjebak macet. Keringat sesekali mengucur dari pori-pori kulitku. Apalagi saat aku haus. Kuteguk Teh Pucuk diatas meja belajarku sampai hanya tersisa botolnya saja. Macam diberi jalan keluar, sekali lagi keringat mengucur deras. Kubolak-balikkan badanku untuk membuatnya nyaman. Sambil sesekali sambil mem

Sebenarnya Aku Dulu...

Halo, teman keluh kesahku. Bagaimana kabar kalian hari ini? Hari ini aku terkejut, tidak bisa berkata-kata, seperti ada yang membuat dadaku sesak. Kalian ingin tahu kenapa? Entahlah, apakah aku harus bilang atau aku simpan saja rahasia ini. Tapi jika kalian benar-benar ingin tahu, ya mau bagaimana lagi? Aku dulu sebenarnya adalah, ah, susah sekali mengatakannya. Tidak, kali ini akan aku beritahu. Kalian jangan terkejut, ya? Aku dulu adalah seorang muggle. Hah? Sst, ini rahasia. Tapi sekarang aku sudah tidak, kok. Sekarang aku sedang liburan menunggu tahun ajaran baru. Kalian pasti sudah tahu dimana. Ya benar sekali, Hogwarts.  Baru saja aku hentikan menonton film Harry Potter untuk menulis catatan harian ini. Sejujurnya aku tidak terlalu tertarik dengan film ini. Tapi, salah satu temanku, yang penggemar berat Harry Potter, selalu memposting hal-hal yang berbau film itu. Aku kan jadi penasaran, apa yang membuat film ini begitu bagus. Akhirnya, aku tanyakan saja ke dia harus menonton dar

Hari SM.

Halo, teman keluh kesahku. Bagaimana kabar kalian semuanya? Semoga peliharaan kalian baik-baik saja. Lho kok peliharaan? Iya, kemarin kan sudah aku sebutkan keluarga dan kaliannya. Kalau kalian tidak punya peliharaan, semoga rumah kalian baik-baik saja. Kan kita tidak tahu apa yang akan terjadi kedepannya.   Hari ini adalah hari LPM-SM, menurutku. Mengapa? Dimulai dari dini hari saat pukul 02.00 saat aku sibuk dengan vlog lombaku. 20 November adalah tanggal dimana   tenggat waktu pengumpulannya. Awalnya setelah aku selesai mengedit, aku ingin menyimpannya dengan kualitas 720p. Tapi nanti hasilnya tidak akan jernih, lagipula aku sudah merekam videonya dengan 1080p. Ya sudah, akhirnya aku simpan dengan kualitas 1080p dan memakan penyimpanan sebesar 120MB. Sebenarnya aku tidak masalah sih , yang jadi masalah adalah durasi untuk meng -upload video tersebut di Google Drive.   Pertama, aku unggah tidak di tautan yang diberikan oleh panitia, tapi kuunggah biasa. Selesai mengunggah ak

Berulah Lagi.

 Halo, teman keluh kesahku. Bagaimana kabar kalian semua? Ternyata rencana yang kemarin aku rencanakan tidak berjalan sesuai ekspektasi. Mengapa? Entah mengapa hari ini aku malas sekali melakukan apa saja. Pagi, yang seharusnya aku rekaman untuk vlog lomba malah tidak aku lakukan. Awalnya nanti, lalu nanti, dan nanti. Sampai pukul 10.00, waktu dimana setengah jam lagi aku harus ujian. Apakah aku menyesal? Ya, tentu saja. Aku berpikir "Coba saja tadi aku rekaman pasti bebanku berkurang.". Tapi tidak kapok, aku tertidur, yang bahkan bisa saja aku tidur sampai sore. Entah mungkin karena efek sindrom mahasiswa, tidurku tidak tenang, aku terbangun pukul 10.40, berarti baru 40 menit aku tertidur. Aku langsung membuka Google Classroom dan mengisi absen. Aku baca soalnya yang hanya 6 buah namun panjang dan begitupun jawabannya. Ah, malas. Aku lalu tertidur, kedua kalinya. Tidak! Aku terbangun dengan perasaan gelisah, kubuka gawaiku dan ternyata masih pukul 11.01. Syukurlah, a

Seharian Menonton.

Halo, teman keluh kesahku. Bagaimana kabar kalian? Keluarga kalian? Teman kalian? Jangan sampai sakit ya, mahal. Kalian tidak percaya padaku? Ya terserah, yang penting jaga kesehatan, biar kalian bisa baca terus catatan harianku. Nanti kalau tidak ada yang membaca aku menangis, tapi bohong. Hari ini aku membuka Google Classroom saat pukul 03.00, benar, kalian tidak salah dengar. Untuk apa ya kira-kira? Apalagi kalau bukan mengerjakan ujian. Tapi walaupun begitu aku senang karena untuk mata kuliah ini soalnya mudah, di buku ada.  Kami juga harus menonton film terlebih dahulu untuk mengisi soalnya. Judul filmnya Wild Child (2008), menceritakan sebuah gadis remaja Amerika yang hidup semaunya dan tidak mendengarkan apa kata ayahnya. Maka dari itu, dia dikirim ke Inggris untuk sekolah di sekolah asrama. Suasananya sudah pasti beda, di Amerika dia bebas, teman-temannya juga populer.  Sedangkan di Inggris, dia harus mematuhi berbagai aturan, misalnya tidak boleh keluar kamar setelah lampu dim

Kegiatan Randomku.

Halo, teman keluh kesahku. Bagaimana kabar kalian? Aku, hari ini merasa senang karena sudah melewati ujian mata kuliah yang menurutku susah. Jika diibaratkan, mata kuliah ini seperti raja terakhir di game. Tapi bedanya ini bukan yang terakhir. Kalian pasti bisa menebaknya. Apa? Tidak tahu? Dasar, ya sudah.  Mata kuliahnya yaitu BEG atau Basic English Grammar. Tapi aku bisa mendengar lho kalian yang mengatakan "Aku tadinya ingin menjawab itu.". Padahal kemarin sudah aku ceritakan, waktu itu juga, tapi tak apa. Namanya manusia pasti bisa lupa. Hariku dimulai dari pukul 00.00 karena kemarin setelah mengerjakan catatan harian aku tidak langsung tidur, aku gunakan jam malamku untuk berselancar di media sosial. Oh iya, aku paling suka saat jam menunjukkan pukul 01.00. Mengapa? Di saat waktu yang tadi aku sebutkan keadaan sangat sepi, tenang, suara jangkrik pun tidak ada karena rumahku tidak dekat dengan sawah ataupun kebun.  Aku bisa bebas mau melakukan apa saja tanpa diganggu oran

UTS.

Halo, teman keluh kesahku. Bagaimana UTS kalian hari ini? Untuk kalian yang tidak UTS ya belajar saja seperti biasanya, walaupun aku jarang belajar. Kuliah kan juga belajar, jadi sekalian saja. Hari ini adalah hari pertama aku mengerjakan soal UTS di universitas. Yah, untuk semester 1 menurutku lumayan mudah. Namun karena mudah aku mengerjakannya terburu-buru, dan berakhir salah di soal yang seharusnya tidak salah. Cukup hari ini saja aku teledor, besok aku usahakan tidak.  Membicarakan besok aku menjadi semangat dengan soal apa yang akan keluar di mata kuliah Basic English Grammar. Memang, mata kuliah ini "katanya" merupakan mata kuliah yang sulit untuk lulus. Bahkan, ada 2 kakak tingkat yang ikut kembali mata kuliah ini hanya agar tidak tertulis C nilainya.  Apa? Aku? Hm, bagaimana ya. Pokoknya menurutku grammar ini mudah jika kalian paham apa yang dijelaskan bu dosen. Jadi, kalian jangan sampai hilang fokus waktu Google Meet berlangsung. Terkadang walaupun sudah dijelaskan

Tidak Ingin Bicara.

Halo, teman keluh kesahku. Hari ini mood-ku sedang buruk, lebih tepatnya malam ini. Jadi aku tidak akan menanyakan kabar kalian terlebih dahulu, boleh kan? Terserah aku. Kalau kalian ingin tahu apa alasan perasaanku sedang tidak bagus karena Wi-Fi dan Instagram. Aku berani bersumpah gara-gara kedua hal itu aku menjadi sedih dan marah, sampai tidak sadar mataku mengalirkan air mata. Konyol memang, tapi begitulah aku.  Wi-Fi di rumahku entah mengapa akhir-akhir ini menjadi tidak stabil, tiba-tiba suka memutus hubungan dengan sendirinya, seperti kamu. Terkadang juga tidak bisa aku sambungkan, entah apa maunya. Karena aku manusia berakal, tentunya hal yang aku lakukan ialah melapor melalui Twitter karena jalan itu yang tercepat.  Aku mengisi formulir keluhan dan menjelaskan apa yang membuatku mengeluh. Cukup lama, sekitar 15 menit baru mereka menjawab. Diawali dengan permohonan maaf seperti biasanya dan menjelaskan bahwa ada perbaikan jaringan di daerahku. Hah, dasar. Ini sudah berhari-har

Kalap Belanja.

Halo, teman keluh kesahku. Bagaimana kabar kalian? Tidak usah dijawab tidak apa-apa, dijawab juga tidak apa-apa. Hari ini seperti janjiku di catatan harian sebelumnya aku akan menceritakan kegiatanku hari ini, yang padat. Tidak juga sih, hanya memadatkan jadwal. Hari ini aku tidak ada jadwal kuliah apapun dan mungkin itu menjadi alasan orang tuaku mengajak aku ke Surabaya. Sebenarnya mereka ke sana untuk membeli alat-alat membuat es. Orang tuaku berencana menjual es yang sesuai zaman, seperti milk tea, dalgona, dan lain sebagainya. Aku sih setuju-setuju saja karena es tersebut masih satu kategori dengan apa yang dijual di warung. Oh iya, kami tidak bertiga saja, ada satu teman orang tuaku yang ikut. Beliau datang terlambat, aku kesal, tapi apa boleh buat. Awalnya, kami pergi ke rumah pakde-ku. Beliau adalah kakak pertama dari ibuku yang bungsu. Kami kerumahnya karena akan membeli mesin bekas untuk press cup. Dulu dirumah beliau mereka menjual es untuk anak-anak SD sebelah rumahnya. Seb

Bahasan Kacau.

Halo, teman keluh kesahku. Hari ini sepertinya aku akan mengirim catatan harian lebih lama dari sebelumnya. Lewat 00.00, mengapa? Aku baru saja tertidur sebelum sempat mmebuatnya. Mungkin tubuhku sudah mengerti ada suatu hal yang belum diselesaikan, mangkanya dia membuatku terbangun. Aku merasa kesal mengapa terbangun leeat pukul 23.00. Orang tuaku pasti sudah pulang saat aku bangun. Rencananya, aku ingin titip air dingin dan Teh Pucuk saat mereka pulang. Tapi ternyata malah zonk. Yah, terpaksa malam ini tidak ada midnight snack. Hari ini aku tidak ada kegiatan yang menonjol, yang perlu aku ceritakan seperti kemarin. Oh iya, sepertinya tanggal 5 Desember yang akan datang aku juga akan ke Surabaya untuk melihat undian dari Hartono. Hadiah utamanya mobil, jadi siapa tau kan kami dapat.  Sepanjang hari aku merasa ada sesuatu yang tidak beres, entah itu karena teringat tugas ataupun karena sesuatu yang bahkan aku sendiri tidak ketahui. Aku selalu mengingatkanku untuk percaya bahwa tidak ad

Kebut Buku.

Halo, teman keluh kesahku. "Enyah saja kau pekat" itulah penggalan puisi yang baru saja aku dengarkan. Kalian pasti tahu bait tersebut berasal dari puisi apa, kan? Mustahil kalau tidak tahu. Film AADC memang sangat booming mau yang pertama ataupun yang kedua. Namun tentu saja aku tahu yang pertama karena aku mendengar mereka akan membuat yang kedua. Bohong kalau aku bilang tahu sendiri. Hari ini aku senang karena mata kuliah siang diganti pagi pukul 07.30 jadi aku selesai kuliah pukul 10.30. Aku mengingat satu tugas LPM yang belum terlaksana, membaca buku.  Sebenarnya aku sudah membacanya waktu pertama kali kudapat e-book berjudul Animal Farm itu. Namun, hanya sampai bab 2 saja karena saat itu aku sedang di warung, terlalu ramai. Jadi aku lanjutkan membacanya hari ini setelah kuliahku selesai.  Kubuka file format PDF dengan judul Animal Farm. Cover-nya berwarna biru dengan gambar babi. Waktu pertama kali kubaca aku sudah mengerti dan tahu bahwa ini buku terjemahan dari bahasa

Goodbye to a World.

Halo, teman keluh kesahku. Bagaimana kabar kalian hari ini dan kemarin? Semoga baik-baik saja dan selalu dalam lindungan-Nya. Suhu hari ini tidak berprikemanusiaan, saat siang panas sekali, saat malam dingin berkali-kali. Menghidupkan kipas pun dilema, tidak dihidupkan keringat bercucuran. Kali ini aku tidak melewatkan lagi mata kuliah PKn, dan sebelumnya aku sudah meminta maaf kepada dosen yang bersangkutan. Entah apa mungkin doaku dikabulkan, dosen tersebut menjawab pesanku dengan sangat ramah. Ternyata memang, rezeki tidak selalu berbentuk uang, dosen yang pengertian juga termasuk rezeki.  Apa? Oh maaf, barusan aku menjawab pesan dari teman SMA-ku. Sampai mana aku berbicara? Oh iya, saat akan memberikan tugas pun dosen PKn-ku menanyakan pendapat mahasiswanya. Menurutku, dosen seperti ini sangat memperhatikan kehidupan mahasiswa yang diajarnya, beliau takut mereka terlalu banyak pekerjaan hingga meminta izin terlebih dahulu saat akan mengirimkan tugas.  Selesai mata kuliah PKn aku la

Membaca Komik.

Halo teman keluh kesahku. Aku rasa hari ini aku akan menceritakan tentang salah satu hobiku selain memasak dan bermain bulutangkis. Tapi sebelumnya aku mau bilang, maaf kalau ceritaku tidak semenarik yang lain. Maaf juga kalau aku tidak bisa memenuhi ekspektasi kalian. Ya sudah, sekarang kita berganti ke topik yang akan aku ceritakan hari ini. Ada yang bisa menebak? Tidak? Baiklah, topiknya adalah komik. Pagiku diisi dengan belajar dan kuliah bersama para dosen. Kalian sudah tahu, tidak perlu aku ceritakan. Saat siang juga, aku tidak memiliki kegiatan yang menurutku cocok dan bisa diceritakan. Ah, aku benar-benar membosankan. Jadi, langsung aku bawa saja kalian ke kegiatanku barusan.  Baru saja, tepat sebelum aku membuat catatan harian ini, kubuka aplikasi Webtoon di berandaku. Aku periksa jadwal update komik di hari senin dan aku senang. Komik favoritku ternyata kemarin update. Judulnya adalah The Girl's Trial. Komik ini baru aku baca beberapa hari yang lalu saat aku sudah membaca

Salad Impian.

Halo, teman keluh kesahku. Hari ini adalah hari aku meraih salah satu keinginanku. Selain bermain dan berjalan-jalan, kalian tahu apa yang aku inginkan? Ya, membuat salad buah. Akhirnya, setelah sekian lama aku mengumpulkan niat dan memantapkan hati, aku bisa memakan salad buah. Tentunya dengan resep dari Devina Hermawan. Hari ini aku tidak akan mengulang-ulang pembicaraan dengan dunia perkuliahanku. Jika aku lakukan pasti isinya itu-itu saja. Pokoknya, aku hari ini tertidur setelah absen mata kuliah ketiga. Tidak ada meet, hanya tugas, itupun tenggat waktunya pukul 16.00. Seperti hari-hari sebelumnya, aku membantu ibuku di warung, tepat sesaat sebelum adzan Isya' berkumandang. Mengapa? Jadi begini, aku sudah membuat saus saladnya saat sore hari, jadi tinggal adegan memotong buahnya yang belum. Nah, aku malas memotong-motong buah, jadinya aku bawa ke warung biar ibuku saja yang melakukan. Yang membuat aku lama datang ke warung ialah sifat pelupa yang aku miliki. Sebelumnya aku beri

Hari Sibuk.

Halo, teman keluh kesahku. Hari ini adalah hari dimana aku sangat sibuk, sebenarnya tidak perlu pakai kata "sangat" juga tidak apa-apa. Jika kalian sudah membaca catatan harianku yang kemarin, kalian pasti tahu bahwa hari ini aku bermain bersama teman dekatku. Apakah rencana kali ini sukses? Jawabannya bisa kalian lihat sendiri di bawah. Kalian tahu kan kalau jam tidurku itu kacau, jadi yah, aku masih terjaga sampai ayam berkokok berhenti, sampai sinar matahari masuk lewat jendela kamarku. Karena jam tidur yang terbalik, jadinya aku tidak merasakan rasa kantuk. Kemudian, karena aku memprediksi hari ini tidak akan hujan, maka aku mulai mencuci bajuku dan menurutku itu cukup menguras tenaga. Aku membuat rencana untuk mandi pukul 07.30 namun ternyata gagal. Karena apa? Karena aku sebelumnya telah minum obat antihistamin dan mungkin rasa kantuk adalah efek sampingnya. Mataku menutup seiring obat tadi bekerja.  Saat terbangun, aku terkejut karena aku kira matahari sudah berpindah

Akhirnya Aku Berhasil.

Halo, teman keluh kesahku. Sepertinya catatan harian hari ini akan selesai dengan waktu yang cukup singkat. Aku sudah memiliki rangkaian kata-kata di dalam otakku sebelumnya. Kegiatan hari ini juga lumayan banyak namun tidak sampai sibuk. Entah apa yang terjadi, hari ini aku begadang dan sampai pagi masih belum tertidur seperti hari sebelum-sebelumnya. Biasanya aku akan tidur pukul 5 atau 6, hari ini aku tidur pukul 12 lewat 30 menit. Sebenarnya aku agak menyesal karena malamnya, saat ini, aku malah menjadi tidak mengantuk sama sekali. Rencana untuk mengembalikan jam tidurku sudah kacau, aku harus memulainya dari awal. Kita lewati saja bagian pagi hari karena tidak ada kegiatan yang penting, bagaimana kalau kita langsung saja beralih ke kegiatanku setelah aku bangun? Aku terbangun pukul 15.30, dan aku terkejut karena waktu tidur yang singkat. Saat bangun tadi, tubuhku merasa lebih segar, padahal hanya 2 jam. Sudahlah, aku juga tidak mengerti mengapa bisa begitu. Beberapa saat setelah a

Tamatnya Game.

Halo, teman keluh kesahku. Hari ini adalah hari dimana aku mungkin akan menamatkan game The Legend of Zelda: Minish Cap. Entahlah, eh aku lupa. Seharusnya aku tidak kasih tahu kalian kan, kemarin juga gitu. Kalau dikasih tahu  malah tidak terlaksana.  Hari ini ibu memintaku untuk ke warung saat sebelum Maghrib. Kenapa? Tetanggaku ada yang mengadakan acara Maulid Nabi Muhammad SAW. dan acaranya setelah Maghrib. Mereka melakukan tepat ditengah jalan, jadi kalau aku ke warung setelah Maghrib pasti tidak bisa karena banyak orang. Apalagi aku malu lewat di depan orang banyak. Karena aku ke warung sebelum Maghrib, maka dari itu aku melaksanakan sholat Maghrib di warung. Yah, walaupun mukenahnya sudah tidak bagus lagi tapi tak apa. Aku senang pembeli hari ini semakin malam semakin ramai, tidak seperti hari biasanya. Kali ini aku tidak hanya menjadi penjaga kasir, tapi aku juga membantu menggoreng dan melayani pembeli. Seperti magang kata ibuku. Selain aku, kakak laki-lakiku yang ketiga juga i

Benar-benar Membosankan.

Halo, teman keluh kesahku. Hari ini adalah hari yang tidak menyenangkan, ya, benar. Oh iya, aku tidak jadi membuat salad buah karena lupa. Semoga saja tidak ada yang mengambil yoghurtku di kulkas.  Sepertinya, jika aku mengatakan aku akan melakukan sesuatu maka artinya aku tidak akan melakukannya. Jalan-jalan, salad buah, Indomie goreng, selalu tidak jadi, ya kan? Maka dari itu, jika aku akan melakukan sesuatu aku tidak akan memberitahu kalian. Menunjukkan hasil lebih baik daripada rencana.  Hari ini kuliahku di mulai pukul 08.50. Walaupun begitu ibuku membangunkanku pukul 09.03 sambil sedikit marah, mungkin beliau mengira aku kuliah pukul 07.00 seperti hari biasanya.  Aku langsung membuka Google Classroom dan mengisi presensi. Setelah itu aku mengerjakan exercise yang menurutku cukup sulit. Meskipun sedikit kesulitan, aku senang karena nilainya masih dalam kategori aman, menurutku. Kemudian aku membuka grup kelas dan ternyata tidak ada apa-apa selain pertanyaan tentang skor yang didap

Salahku, Ya.

Halo, teman keluh kesahku. Kembali lagi di blog seorang Chindy. Oh iya, kalian benar-benar membuka blogku setiap hari atau tidak, sih? Bukan apa-apa, hanya penasaran. Kalian tahu tidak? Ternyata tadi aku tidak jadi jalan-jalan sendirian karena malas dan mengantuk. Hari ini juga aku mengalami kesalahan yang sama dua kali. Aku tidak tahu apakah bisa disebut salahku sepenuhnya, yah pokoknya baca saja. Hari ini aku senang karena ada satu mata kuliah, dari pukul 7 sampai 08.40. Jadi aku berusaha untuk tidak tidur selama kuliah berlangsung walaupun tanpa Google Meet. Aku juga sudah mengisi absen. Aku pikir kuliah hari ini akan lancar-lancar saja.  Setelah pukul 08.40, aku dengan buru-buru mematikan gawaiku dan ingin kembali tidur. Tidurlah aku. Kemudian aku terbangun dengan perasaan cemas, seperti ada yang tidak beres. Namun aku ingat kembali, hari ini kan hanya satu mata kuliah. Ya, sudah aku lanjut tidur. Aku terbangun sekitar pukul 13.00 dan membuka gawaiku untuk pertama kalinya. Dor, sep

Lupa Bangun.

Halo, teman keluh kesahku. Hari ini aku cukup senang karena tidak ada tugas menulis selain catatan harian. Dan kali ini aku akan menceritakan cerita tentang kecerobohanku.   Seperti biasanya, aku hari ini tidur sekitar pukul 5. Lalu aku mendengar suara derap kaki menuju kamarku. Iya, kalian sudah tahu siapa itu kan? “Bangun, sudah pukul 7” suruh ibu. Aku melihat jam di gawaiku dan memang sudah pukul 06.56. Ibu pergi setelah melihat aku terbangun, sedangkan aku melanjutkan tidur padahal pukul 07.00 aku ada kuliah.   Aku terbangun kembali   pukul 09.33 dan merasa menyesal. Akhirnya aku melihat grup kelasku ternyata tidak ada meet. Tapi, ada tugas yang tenggat waktunya pukul 09.15. Sial, aku merutuki diriku sendiri.   Dengan buru-buru aku mengerjakan tugas tersebut dan meminta maaf pada dosen yang bersangkutan. Entahlah, aku   harap beliau tidak terlalu mempermasalahkan.   Setelah mengerjakan tugas aku kembali membuka WhatsApp dan memang ternyata masih belum ada tugas dari

Mencari Orang Asing.

Halo, teman keluh kesahku. Hari ini sepertinya cukup banyak yang akan aku ceritakan. Bagaimana bisa? Karena aku sempat pergi ke bebrapa tempat, dengan salah satu temanku. Tidak, kali ini aku yang mengajak bukan dia. Oh iya, aku masih membuka ajakan jalan-jalan kalian lho.   Hari ini seperti hari kuliah biasanya, aku kuliah dari pukul 07.00 sampai siang, entah tidak ingat pukul berapa karena aku tertidur saat pergantian jam. Kalian pasti tahu kenapa aku tertidur saat pagi hari, ya karena tadi malamnya aku tidak tidur. Untung saja tidak ada meet dan kami hanya disuruh absen dengan tenggat waktu pukul 15.00. Tugas yang diberikan pun cukup mudah. Untuk listening tenggat waktu tugasnya adalah besok pukul 12.00, jadi aku kerjakan nanti malam saja saat otakku sedang jaya-jayanya.   Oke, mari kita beralih saat pukul 02.00. Muncul pesan dari salah satu temanku. Semalam sebelumnya aku sudah mengontak salah satu temanku untuk ikut menemaniku mengobrol dengan orang asing. Aku sebenarnya